Sabtu, 16 April 2016

A Love Letter for Mama Papa

Di satu titik dalam hidup, gue tersadar bahwa hidup itu suatu hal yang penuh pertanyaan, dimana kita ga bisa milih mau lahir dimana maupun kayak gimana rupa kita dan siapa orangtua kita. 
Tapi, kita bisa milih mau jalanin hidup kayak gimana dan berjuang buat apa yang kita impikan dalam proses yang namanya kehidupan ini.

Satu hal yang pasti, semua orangtua pasti sayang ama anaknya.
Semua anak berhutang budi pada orang yang telah mengandung, melahirkan, mengasuh, mendidik dan membesarkan mereka.

Nah artikel kali ini special gue buat waktu dalam pesawat GA 7523 Pontianak-Palangkaraya, tepatnya saat gue balik lagi buat merantau nyari uang di kota orang. Tiba-tiba terbesit rasa sedih yang teramat sangat (ini lebay), but benar, gue sampai nangis kalo mikirin orangtua gue, karena gue merasa emang belum cukup membalas semua kebaikan dan kasih sayang mereka. 

Mungkin Lagu ini pas untuk menggambarkan perasaan hari gue saat ini :

Andai aku t'lah dewasaApa yang 'kan kukatakanUntukmu idolaku tersayangAyah... Oh...
Andai usiaku berubahKubalas cintamu bundaPelitaku, penerang jiwakuDalam setiap waktu
Oh... Kutahu kau berharap dalam doamuKutahu kau berjaga dalam langkahkuKutahu s'lalu cinta dalam senyummuOh Tuhan, Kau kupinta bahagiakan mereka sepertiku
Andai aku t'lah dewasaIngin aku persembahkanSemurni cintamu, setulus kasih sayangmuKau s'lalu kucinta
(Sherina - Andai aku t'lah dewasa)



Mamaku, Mamaku adalah wanita yang terhebat yang pernah kutemui, Dia sungguh sosok yang menginspirasi hampir semua aspek kehidupanku.Kebaikan hati, kebijaksanaan, kasih sayang dan cinta yang sempurna kudapatkan dari mama.Dialah orang yang mengajariku untuk selalu menjadi kuat, untuk selalu tersenyum dan menjadi orang yang berguna untuk orang lain. Mama sering berkata padaku "Menjadi sukses bukan berarti kamu sekedar mempunyai uang, tetapi menjadi sukses berarti kamu harus bisa memberi arti dan membantu hidup orang lain, bagaimana bermanfaatnya kamu untuk orang lain yang menjadikanmu seorang yang sukses."Aku menjadi mengerti bahwa hidup bukan sekedar bersenang-senang saja, melainkan hidup haruslah memberikan arti untuk orang lainSemua kupelajari dari mama...
Papaku, Papa adalah pria terkuat dan terkeren yang pernah kutemui,Dia sunguh sosok yang melindungi, memperhatikan dan menjagaku.CInta yang tulus, perhatian yang total, dan kehangatan dalam keluarga semua kudapatkan utuh dari papa,Dialah orang yang selalu mengajariku untuk terus mengejar impianku dan untuk selalu bangkit, sekalipun jatuh berkali-kali.Aku ingat pernah sekali aku pulang agak malam, dan saat itu papa sudah terlelap saat aku pulang. tapi keesokan harinya mama memberitahuku bahwa semalam papa sangat cemas menungguku.Maafkan aku papa bila aku telah membuatmu cemas, aku berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan itu.Aku menjadi mengerti bahwa hidup adalah sebuah proses yang membuat kita bertumbuh dan terus bertumbuh menjadi lebih baik setiap harinyaSemua kupelajari dari papa...


Terima kasih Mama, Terima kasih Papa
Aku berjanji pada diriku sendiri untuk membahagikan kalian seperti bahagia yang telah kalian berikan dalam hidupku,
No matter what, I'll promise to take care of both of you, my super perfect mom and dad.
I always love you, ma, pa....
Bonus : My family picture 

Tidak ada komentar: